Medan, 6 Agustus 2025 — Rumah Sakit Umum (RSU) Haji Medan terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Direktur RSU Haji Medan, dr. Muhammad Arifin, Sp.PD., mengungkapkan bahwa pihaknya kini tengah melakukan berbagai langkah strategis untuk menjadikan rumah sakit milik pemerintah daerah tersebut sebagai rujukan layanan medis bertaraf internasional di Sumatera Utara.
“Kami tidak hanya fokus pada fasilitas fisik, tetapi juga meningkatkan kompetensi tenaga medis, sistem informasi rumah sakit, serta pelayanan berbasis digital,” ujar dr. Arifin saat konferensi pers di Medan.
Fokus pada Transformasi Pelayanan
RSU Haji Medan saat ini tengah mengembangkan sejumlah layanan unggulan, termasuk:
Pelayanan Terpadu Rawat Jalan berbasis digital,
Instalasi Gawat Darurat (IGD) dengan sistem triase cepat,
Peningkatan kapasitas ruang rawat inap VIP dan intensif,
Integrasi sistem rekam medis elektronik (e-medical record).
Langkah-langkah ini sejalan dengan transformasi sistem kesehatan nasional sebagaimana dicanangkan oleh Kementerian Kesehatan dalam agenda Reformasi Layanan Kesehatan 2025, serta mendukung implementasi Standar Akreditasi Nasional Rumah Sakit (SNARS).
Klaim Setara dengan Rumah Sakit Internasional
Menurut dr. Arifin, sejumlah indikator kualitas, seperti kecepatan pelayanan, tingkat kesembuhan pasien, dan kepuasan pengguna layanan, menunjukkan bahwa RSU Haji Medan kini mampu bersaing dengan rumah sakit luar negeri yang kerap menjadi rujukan warga Indonesia untuk berobat.
“Masyarakat Sumatera Utara tidak perlu jauh-jauh ke luar negeri. Dengan teknologi dan tenaga ahli yang kami miliki, RSU Haji siap memberikan layanan berkualitas internasional,” tegasnya.
Dukungan SDM dan Teknologi
Saat ini, RSU Haji Medan diperkuat oleh lebih dari 150 tenaga medis spesialis dan fasilitas penunjang diagnostik modern, termasuk MRI, CT Scan multislice, dan laboratorium terakreditasi. Pelatihan berkelanjutan untuk perawat dan tenaga pendukung juga terus dilakukan agar standar mutu tetap terjaga.
Apresiasi dari Pemerintah Provinsi
Gubernur Sumatera Utara, dalam kunjungan resminya ke RSU Haji pada awal Agustus, memberikan apresiasi atas upaya peningkatan layanan tersebut. Ia menyampaikan dukungan penuh agar rumah sakit ini menjadi model pelayanan kesehatan berbasis good governance.
Target ke Depan
Manajemen RSU Haji menargetkan untuk meraih akreditasi paripurna internasional dari Joint Commission International (JCI) dalam lima tahun ke depan, serta menjadikan rumah sakit ini sebagai pusat pendidikan klinis untuk mahasiswa kedokteran dan tenaga kesehatan. RSU Haji Medan kini bukan hanya simbol pelayanan kesehatan umat, tetapi juga lambang transformasi mutu dan profesionalisme medis di wilayah barat Indonesia.
